Kamis, 22 November 2012
Syela dan Hidup: Kebesamaan memebuat segalanya terasa Indah, men...
Syela dan Hidup: Kebesamaan memebuat segalanya terasa Indah, men...: Kebesamaan memebuat segalanya terasa Indah, menarik dan tak terlupakan. Semua memeoro terekam, di gam bar ini aku dan teman teman-ku se...
Rabu, 31 Oktober 2012
EMULATOR GBA
Minggu, 21 Oktober 2012
ANALISA KUALITATIF KARBOHIDRAT
ANALISA KUALITATIF
KARBOHIDRAT
1.
Uji Molisch
ü
Prinsip reaksi ini adalah dehidrasi senyawa
karbohidrat oleh asam sulfat pekat.
ü
Dehidrasi heksosa menghasilkan senyawa hidroksi
metil furfural, sedangkan dehidrasi pentosa menghasilkan senyawa fulfural.
ü
Uji positif jika timbul cincin merah ungu yang
merupakan kondensasi antara furfural atau hidroksimetil furfural dengan
alpha-naftol dalam pereaksi molish.
2.
Uji Seliwanoff
ü
Merupakan uji spesifik untuk karbohidrat yang
mengandung gugus keton atau disebut juga ketosa
ü
Jika dipanaskan karbohidrat yang mengandung
gugus keton akan menghasikan warna merah pada larutannya.
Sebuah uji kimia yang membedakan gula
aldosa
dan ketosa.
Ketosa dibedakan dari aldosa via gugus fungsi keton/aldehida gula tersebut. Jika gula tersebut
mempunyai gugus keton, ia adalah ketosa. Sebaliknya jika ia mengandung gugus
aldehida, ia adalah aldosa. Uji ini didasarkan pada fakta bahwa ketika
dipanaskan, ketosa lebih cepat terdehidrasi daripada aldosa.
- Asam reagen ini menghidrolisis polisakarida dan
oligosakarida menjadi gula sederhana.
- Ketosa yang terhidrasi kemudian bereaksi dengan resorsinol, menghasilkan zat berwarna
merah tua. Aldosa dapat sedikit bereaksi dan menghasilkan zat berwarna
merah muda.
Fruktosa
dan sukrosa merupakan dua jenis gula yang memberikan uji positif. Sukrosa
menghasilkan uji positif karena ia adalah disakarida yang terdiri dari furktosa
dan glukosa.
1. Uji
Benedict
ü
Merupakan uji umum untuk karbohidrat yang
memiliki gugus aldehid atau keton bebas
ü
Uji benedict berdasarkan reduksi Cu2+ menjadi
Cu+ oleh gugus aldehid atau keton bebas dalam suasana alkalis
ü
Biasanya ditambahkan zat pengompleks seperti
sitrat atau tatrat untuk mencegah terjadinya pengendapan CuCO3
ü
Uji positif ditandai dengan terbentuknya larutan
hijau, merah, orange atau merah bata serta adanya endapan.
2. Uji
Barfoed
ü Digunakan
untuk menunjukkan adanya monosakarida dalam sampel
ü Uji
positif ditunjukkan dengan terbentuknya endapan merah orange
Yang
negatif yang menandakan tidak adanya gula pereduksi.
Uji barfoed digunakan untuk membedakan monosakarida dari disakarida.
Karbohidrat dalam asam lemah akan mengalami perubahan reaktivitas. Karbohidrat
dengan reaktivitas rendah akan menurunkan daya reduksinya dan sebaliknya pada
reaktivitas tinggi akan tetap mempertahankan daya reduksinya.
5.
Uji Iodin
ü
Digunakan untuk menunjukkan adanya polisakarida
ü
Amilum dengan iodine dapat membentuk kompleks
biru
ü
Amilopektin dengan iodin akan memberi warna
merah ungu
ü
Sedangkan dengan glikogen dan dekstrin akan
membentuk warna merah coklat
6. Uji Fehling
ü Digunakan
untuk menunjukkan adanya karbohidrat pereduksi (monosakarida, laktosa, maltosa,
dll)
ü Uji
positif ditandai dengan warna merah bata
Jumat, 19 Oktober 2012
cara menggunakan hj split
caranya mudah banget karna tanpa instal langsung aja bisa di pakek n gag ribet
1. buka hj split kalian
2. klik join
3. klik input file
4. pilih file yg kalian pengen gabungin
5. FINISH
6. 100% work for all OS
^__^
LINK DOWNLOAD >>>> ^_^
1. buka hj split kalian
2. klik join
3. klik input file
4. pilih file yg kalian pengen gabungin
5. FINISH
6. 100% work for all OS
^__^
LINK DOWNLOAD >>>> ^_^
yu--GI--OH marik reunion
Selasa, 09 Oktober 2012
bagi temen-temen yang suka iseng2 ikutin cara ini
pinjem laptop temen kalian lalu tekan tombol ctrl+alt+arah panah sesukamu (kanan, kiri, atas, bawah)
Langganan:
Postingan (Atom)